Bagi banyak lulusan baru atau fresh graduate di Indonesia, pertanyaan mengenai berapa besar gaji pertama yang akan diterima sering kali menjadi hal yang paling mendebarkan. Apalagi ketika melirik peluang karier di perusahaan multinasional, termasuk perusahaan asal Tiongkok yang semakin gencar berinvestasi di Indonesia.
Pertanyaannya: berapa sebenarnya gaji fresh graduate di perusahaan Tiongkok? Apakah benar bisa mencapai Rp11 juta per bulan? Artikel ini akan mengulas secara komprehensif mengenai kisaran gaji, perbandingan dengan standar nasional, hingga faktor-faktor yang menentukan besarnya pendapatan.
Gambaran Umum Gaji Fresh Graduate di Indonesia
Secara umum, gaji fresh graduate di Indonesia berada pada kisaran Rp2 juta hingga Rp6 juta per bulan. Angka ini merupakan standar di banyak perusahaan lokal, terutama untuk posisi entry level.
Menurut data dari Glassdoor, rata-rata total kompensasi yang diterima oleh fresh graduate di Indonesia berada di kisaran Rp8,17 juta hingga Rp29 juta per tahun. Jika dibagi per bulan, nilai median hanya sekitar Rp850 ribu. Namun, angka tersebut mencakup kompensasi total, termasuk bonus dan tunjangan lain, sehingga agak sulit untuk dijadikan perbandingan langsung.
Data ini menunjukkan bahwa, secara nasional, pendapatan awal fresh graduate di Indonesia relatif masih terbatas, terutama bila dibandingkan dengan perusahaan multinasional yang biasanya menawarkan kompensasi lebih kompetitif.
Kisaran Gaji Fresh Graduate di Perusahaan Tiongkok
Berbeda dengan perusahaan lokal, perusahaan asal Tiongkok yang beroperasi di Indonesia memberikan tawaran gaji yang lebih menarik.
Di Tiongkok sendiri, beberapa sumber menyebutkan bahwa fresh graduate bisa memperoleh gaji sekitar Rp9 juta hingga Rp11 juta per bulan. Lalu bagaimana di Indonesia?
Jika melihat data dan testimoni karyawan, gaji fresh graduate di perusahaan Tiongkok yang beroperasi di Indonesia berada pada kisaran Rp4 juta hingga Rp11 juta per bulan, dengan rata-rata di angka Rp6 juta hingga Rp8 juta.
Sebagai contoh, seorang fresh graduate yang bekerja pada posisi back office di Bank of China pada tahun 2025 menerima gaji sekitar Rp3,9 juta per bulan. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun kisarannya cukup lebar, tingkat gaji sangat bergantung pada posisi, industri, dan lokasi kerja.
Faktor yang Mempengaruhi Besaran Gaji
Mengapa terdapat perbedaan cukup signifikan pada gaji fresh graduate di perusahaan Tiongkok? Setidaknya ada tiga faktor utama yang memengaruhi:
- Industri
- Perusahaan di bidang perbankan cenderung memberikan gaji yang lebih konservatif. Sebaliknya, perusahaan di sektor teknologi atau manufaktur berteknologi tinggi biasanya menawarkan gaji yang lebih besar.
- Lokasi
- Lokasi kantor juga memegang peran penting. Di Jakarta dan kota besar lainnya, gaji cenderung lebih tinggi dibandingkan kota-kota dengan biaya hidup yang lebih rendah.
- Keterampilan Tambahan
- Penguasaan bahasa Mandarin menjadi nilai tambah signifikan. Ditambah dengan keahlian teknis tertentu, seorang kandidat bisa mendapatkan gaji yang jauh lebih tinggi dibandingkan rata-rata.
Tips Mendapatkan Gaji di Kisaran Atas
Bagi fresh graduate yang ingin meraih gaji lebih tinggi di perusahaan Tiongkok, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan:
- Tingkatkan kemampuan bahasa Mandarin hingga level profesional.
- Bahasa Mandarin bukan hanya sekadar alat komunikasi, tetapi juga menjadi kunci utama untuk memahami budaya kerja perusahaan Tiongkok.
- Pilih industri yang sedang berkembang pesat.
- Sektor seperti teknologi, manufaktur elektronik, dan energi terbarukan sering kali menawarkan kompensasi lebih tinggi.
- Berani melakukan negosiasi gaji.
- Namun, pastikan negosiasi didukung oleh portofolio, sertifikasi, atau keterampilan yang relevan dengan posisi yang dilamar.
Dengan strategi ini, peluang untuk mendapatkan gaji di kisaran Rp9 juta hingga Rp11 juta per bulan akan semakin terbuka lebar.
Kesimpulan
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa gaji fresh graduate di perusahaan Tiongkok di Indonesia berkisar antara Rp4 juta hingga Rp11 juta per bulan. Angka ini tentu lebih tinggi dibandingkan standar perusahaan lokal, meskipun tetap bergantung pada industri, lokasi, serta kemampuan individu.
Bagi lulusan baru yang ingin meniti karier di perusahaan Tiongkok, penguasaan bahasa Mandarin dan kemampuan teknis relevan adalah investasi terbaik untuk masa depan. Dengan persiapan matang, bukan tidak mungkin seorang fresh graduate bisa langsung mengawali karier dengan gaji di atas rata-rata nasional.